who he choose

Who He Choose ?

Cast:  SooJung(Krystal),suzy,jiyeon,jieun(IU),Na Eun,Myungsoo(L),etc

 

Author pov

Alunan musik rock yang memekakkan telinga tak begitu dihiraukan kelima gadis remaja itu yang mereka tahu saat ini mereka sedang terfokus pada satu titik,yap mereka terpaku melihat pasangan favorit mereka BumSso (Kim Bum & Kim So Eun) yang sedang bercengkrama mesra seolah menunjukkan bahwa dunia ini hanya milik mereka berdua. Sang gadis bergelayut manja menggandeng pacarnya dan si pria mengusap sayang pucuk kepala si gadis. Pemandangan favorit yang tak pernah mereka lewatkan. “hemm mereka benar2 pasangan yang sempurna” ujar jieun . “mereka membuatku iri” sambung suzy. “huh….,aku benar2 frustasi” lanjut Na Eun sontak membuat keempat temannya tertawa terbahak-bahak setengah meledek karena Na Eun prnah naksir berat pada kakak kelas mereka itu. “yakk…. kenapa kalian mntertawakanku? Yak jieun,kau berani mengejekku ! awas kau!”ujar Na eun geram lalu mengejar jieun yang lari karena ia memang paling dekat dengan jieun.
****
“hmmm acara yang membosankan?”ujar jieun cemberut. “bukankah tadi kau yang paling semangat”ledek na eun yang masih kesal pada jieun. “yakk na eun! Kau masih dendam padaku?”tanya jieun memasang tampang memelas. “sudah diam! mengapa kalian ribut sudah nikmati saja!”ujar soojung kesal karena saat ini dia sedang asyik melihat dance elecktro yang sedang ditampilkan teman2 sekelasnya. “ya soojung benar! Lagian kalau kalian bosan seharusnya kalian protes pada wakil ketua osis kita ini donk” ujar suzy menatap jiyeon,jiyeon pun balik menatap suzy tajam seakan2 mau menelan suzy hidup2. “ampun jiyeon,aku hanya bercanda”ujar suzy membentuk v pada jarinya. Lalu mereka kembali melanjutkan mnonton Pensi tsb.
?**
“soojung! Aku tidur disini ya…,,Na eun masih marah padaku”ujar jieun memasang tampang memelas pada soojung. “ehmm” jawab soojung cuek. “soojung kau membaca novel apa?”tanya jieun ingin tahu. “baca saja di covernya”jawab soojung cuek tetap fokus pada novelnya. “Italic Man? ,maksudnya pria itali?”tanya jieun. “bukan”jawab soojung tetap cuek. “ehmm..jadi artinya apa donk?”tanya jieun.”pria gila”jawab soojung. “ohh….,apa ceritanya bagus?”tanya jieun lagi. “iya”jawab soojung singkat. “hehh….kau bnar2 cuek sekali aku lelah berbicara padamu! Sebaiknya aku tidur saja”ujar jieun kesal karena terus dikacangin soojung.
****
“soojung,aku lihat prmu donk!”pinta suzy dengan wajah memelas. “ambil di tasku”jawab soojung cuek.”soojung aku juga boleh liatkan?”tanya na eun penuh harap. “ehmm..”jawab soojung mlas. “soojung kalau…” ,”iya kalian semua boleh mlihatnya !”potong soojung karena ia tahu apa yang akan dikatakan jieun. “aku tidak akan melihatnya” ujar jiyeon kesal. “gaya sekali kau jiyeon! Apa kau mau dihukum guru kim?”ledek jieun. “aku tak melihat prnya tapi melihat prmu”ujar jiyeon sntai sontak mengundang tawa teman2nya. “yah itu sama saja!”ujar na eun. “yang pnting aku tidak melihat dari bukunya “ujar jiyeon acuh.
****
“lihat…lihat! myungsoo sunbae” ujar suzy saat myungsoo lewat kelas mereka. “wah myungsoo sunbae benar2 tipeku”lanjut naeun. “hemmm.., dia bnar2 keren” sambung jieun. “kalian bnar dia pria yang sempurna” ujar jiyeon membenarkan. “soojung,kau tidak berkomentar?”tanya suzy. “berkomentar apa?”tanyanya cuek sambil membaca novel. “kau tidak lihat tadi myungsoo sunbae lewat?”ujar jieun. “oh itu,aku kehabisan kata kalian semua sudah memborongnya “jawabnya datar. “guys…”teriak jiyeon sontak keempat sahabatnya itupun menoleh. “aku punya ide”ujarnya riang. “jangan bilang kau mengajak kita bertaruh untuk mendapatkan myungsoo sunbae”ujar jieun menebak apa yang akan dikatakan jiyeon. “memang kenapa kalau iya? Apa kau takut bersaing denganku?”ujar jiyeon kesal karena jieun dapat menebaknya. “hahhh….,kali ini apalagi yang ingin kau ambil dariku”ujar naeun cemberut. “tentu saja kehormatan”ujar jiyeon sengak. “aku setuju!”ujar suzy setuju membuat teman2nya heran karena tak biasanya suzy sesemangat itu saat taruhan. “kau yakin?”ledek naeun. “yak kau merendahkanku! Kau lihat saja aku pasti menang! Selain itu aku dan myungsoo sunbae akan menjadi pasangan yg paling serasi di sekolah ini bahkan mengalahkan BUMSSO couple”ujar suzy kesal. “jangan terlalu optimis nanti kau nangis lagi,seperti saat wooyoung oppa memilihku”ledek jieun. “yak jieun!! Aku tidak menangis saat itu”ujarnya kesal. “hahaha…lalu kenapa kau tidak mau bicara dengan jieun waktu itu”ledek naeun. “hey kalian berdua mengapa kalian begitu menyepelekanku?kalian takut yah bersaing denganku?” ujar suzy. “takut kau bilang? Aku dan jieun akan ikut taruhan ini! “ujar naeun geram. “sudah2 diam,sekarang saatnya kita membicarakan hadiahnya”ujar jiyeon menengahi. “tunggu?”ujar suzy. “apa lagi sih? Apa kau mau mundur?”ledek naeun. “bukan itu,heh soojung! Kau ikut tidak?”ujar suzy. Soojung diam tak menghiraukan mereka dan asyik dengan novelnya. “yak jung soojung! Kau ikut tidak” ujar naeun kesal. “soojung pasti tidak ikut,diakan sudah 5 kali tak ikut taruhan!”ujar jieun menebak. “iya,diakan takut kalah”ujar naeun. “aku ikut!”ujar soojung cuek dan kembali fokus pada novelnya. “
****
“aku ingin boots merahnya soojung kalau aku menang”ujar jieun semangat saat mereka membicarakan hadiah taruhan mereka. “aku ingin gaun merah soojung “ujar naeun .”aku ingin topi soojung yang ia beli liburan kemarin” ujar suzy. “aku ingin heels soojung yang dari paris itu”ujar jiyeon. “aku ingin jaket ungu jiyeon,gaun putih suzy dan tas pink naeun”ujar jieun. “gaun kuning jiyeon,kalung mutiara jieun,dan sepatu kets putih suzy”ujar naeun tak mau kalah. “aku gaun putih suzy,kalung mutiara jieun dan tas pink limited audition naeun” ujar jiyeon. “baik”ujar suzy,jieun.dan naeun serentak. “soojung! Kau tak ingin hadiah apa2 dari kami?”tanya jiyeon. “aku?aku ingin yang kalian sebutkan semua”jawabnya lalu kembali melanjutkan menonton tv. “yakkk,itu tak adil! Kau hanya boleh minta satu hadiah dari kami” ujar naeun kesal. “iya,kau tak boleh seperti itu”ujar suzy. “ehmm…, kalau begitu aku ingin kalian semua membayar sewa rumah ini bulan depan”ujarnya santai. “hanya itu?”tanya mereka serentak. “ehmm” jawab soojung lagi. “soojung? Apa kau bercanda? Kau tahu tanpa patungan pun salah satu dari kami bisa membayarnya”ujar jiyeon tak percaya karena bagi mereka sewa rumah yang mereka tempati bersama itu taklah seberapa bahkan mahalan sepatu kets yang biasa mereka gunakan. “ehmm”jawabnya cuek. “apa kau kesulitan ekonomi?apa kau bangkrut karena novel2 itu?”tanya jieun polos karena setiap hari soojung membeli novel.soojung tertawa menyeringai. “yak jieun babo! Diantara kita yang paling kaya itukan soojung jadi bagaimana dia bisa bangkrut!”ujar naeun memukul kepala jieun.jieun pun bersungut2 lalu melempar bantal ke naeun dan mengenai suzy,suzy pun melempar balik bantal ke jieun dan mengenai jiyeon. “sudah2 diam! Karena semua sudah menyebutkan permintaan

nya, jadi kini saatnya kita membagi jadwal mendekati myungsoo sunbae”ujar jiyeon menengahi.
*****
“maaf sunbae,aku tidak sengaja”ujar naeun yang bertubrukan dengan myungsoo di kantin. “ah tidak apa2”jawab myungsoo sedikit kesal karena bajunya kotor ketumpahan minuman naeun. “ah saya benar minta maaf,saya akan menggantinya”ujar naeun lalu melesat ke pemesanan makanan.
“hah…kampungan sekali triknya”ujar suzy kesal,saat ini mereka sedang ngumpet dibalik pohon untuk melihat aksi naeun mendekati myungsoo. “bilang saja kau iri,karena tadi naeun dan myungsoo sunbae berpelukan” ujar jieun. “cih…,sorry ya! Aku tak semurahan itu”balas suzy.”sudah2 diam, nanti kita ketahuan”ujar jiyeon yang kmbali menengahi.
“ini sunbae!,saya benar2 minta maaf”ujar naeun memelas.”ah tidak apa2,kaukan tidak sengaja”ujar myungsoo kasihan melihat tampang sok polos naeun. “gomawo sunbae”ujar naeun riang.

“ehmm..sepertinya berjalan lurus,ah hadiahku tunggu aku”guman naeun dalam hati.

“cih wajahnya sok imut banget!”ujar suzy kesal. “sudahlah suzy, bukankah besok bagianmu,tunjukkan saja aksimu,dan dapatkan dia”ujar jiyeon yang sebal mendengar suzy terus mengeluh.
****
“annyeong sunbae” sapa suzy saat ia berpapasan dengan myungsoo di depan perpustakaan. “ya,ada apa?”jawab myungsoo cuek. “begini sunbae,saya dari tim buletin mading ingin mewancarai sunbae sebagai kapten tim basket” ujar suzy mmulai aksinya. “kapan?”tanya myungsoo. “hari ini”jawab suzy senang. “baiklah,nanti pulang sekolah temui aku di kafe depan sekolah”ujar myungsoo. “yes akhirnya aku berhasil,sudah ku bilang aksiku pasti yang paling bagus”guman suzy senang.
“hah…, licik sekali suzy pura2 mewancarai myungsoo”ujar naeun kesal dari balik rak perpustakaan. “bukankah kau juga pura2 menabrak  myungsoo sunbae saat dikantin kemarin”ujar jieun polos. “yakk jieun! Kenapa kau senang sekali meledekku”ujar naeun kesal.
****
“selamat siang sunbae,saya dari tim osis ingin membicarakan anggaran dana yang dikeluarkan untuk club basket minggu ini,apa sunbae ada waktu”ujar jiyeon. “ah itu,bukankah itu urusan sungkyu”ujar myungsoo bingung karena ia tak biasa mengurus hal seperti itu,dia hanya ketua club itupun karena dia kapten tim basket. “ehmmm,memang seharusnya dengan sungkyu sunbae tapi sungkyu sunbae kan sedang dirawat di rumah sakit”ujar jiyeon mencari-cari alasan. “baiklah,nanti kita bicarakan selesai pulang sekolah, saat ini aku ada urusan”ujar myungsoo.

“yesss!! Berhasil-berhasil… oh yehh(dora mode on)”teriak jiyeon dalam hati.

“huh…,menggunakan trik yang sama dengan ku,dasar jiyeon tak kreatif”ujar suzy kesal. “huh dasar kalian benar2 licik menggunakan peran kalian disekolah untuk mendekatinya”ujar naeun kesal. “heh salah kau sendiri tidak ikut kegiatan apa2 di sekolah”ledek suzy. ”sudah2 diam!”ujar jieun meniru gaya jiyeon saat menengahi teman2 nya yang ribut dan sontak membuat mereka ngakak karena gaya jieun benar2 mirip dengan jiyeon.
****
“Who do you thing you are?Who do you thing i am?You only love to see me breaking,You only want me cause i’m taken,You dont really want my heart No ,you just like to know you can,Still be the one who gets it breaking

You only want me when i’m taken” jieun menyanyikan lagu one direction sesuai dengan petikan gitar myungsoo. Myungsoo pun menghentikan permainan gitarnya lalu menatap jieun. “maaf sunbae sya lancang,tadi saya Cuma lewat dan mendengar alunan lagu ini,dan tak tahu kenapa saya malah menyanyikannya dan membuat sunbae terganggu”ujar jieun. “tidak apa2” jawab myungsoo sambil tersenyum. “gomawo sunbae,sekali saya minta maaf” ujar jieun tulus. “aku bilang tidak apa2,suara mu bagus! Apa kau mau bernyanyi bersamaku?”tanya myungsoo. “ehmm…iya”jawab jieun senang. “yihayy….,ternyata trik yang soojung berikan ini benar2 manjur”guman jieun dalam hati.

“yak!! Soojung kau tidak adil! Kau membantu jieun dekat dengan myungsoo sunbae,lihat dia jadi dekatkan dengan myungsoo sunbae”ujar suzy kesal. “kaukan tidak minta ide padaku”jawab soojung lempeng sambil membaca novelnya yang brsampul ungu gelap.
****
“soojung,ini sudah mau pulang sekolah?mengapa kau belum melesatkan aksimu mendekati myungsoo sunbae?”tanya naeun heran. “ah itu,aku belum dapat ide”jawabnya santai terus fokus ke novelnya yang bercover merah marun dengan bercak darah. “kau sih sok2an memberi ide ke jieun”ledek suzy. “bilang saja kau iri!”ledek naeun memandang suzy sinis.”stop2!”ujar jiyeon dan membuat keempat temannya tertawa. “kenapa kalian tertawa?” ujar jiyeon bingung. “kau sudah menukar kata2mu? Ah basi padahal aku lebih suka yang ‘sudah2 diam’ ”ujar jieun meledek jiyeon dan menirukan gaya jiyeon. “ah itu, aku bosan kalian ledek dengan kata2 itu”ujar jiyeon tersenyum. “selamat siang”ujar seseorang yang sangat mereka kenal,yap dia myungsoo. “siang”jawab keempat gadis di depannya semangat. “ada apa oppa?”ujar jieun yang merasa posisinya diatas angin karena beberapa hari ini akrab dengan myungsoo. “ah begini jieun-ah,..”ujar myungsoo menggaruk-garuk kepalanya. “jieun-ah?”bisik naeun ditelinga suzy dan sukses membuat suzy cemberut. “iya oppa?”tanya jieun penuh harap. “aku ingin meminjam…”ujar myungsoo terpotong. “apa sunbae ingin memninjam baju olah raga? Pinjem punya ku saja,kan diantara mereka aku yang paling besar”ujar jiyeon menawarkan diri. “ah mianhe jiyeon,aku bukan mau meminjam baju olahraga ”ujar myungsoo kikuk. “apa myungsoo mau pinjem bolpoin,buku? pinjem punya ku saja “tawar suzy. “mianhae suzy,aku juga tidak ingin meminjam itu”ujar myungsoo kembali menggaruk-garuk kepalanya sambil melirik soojung yang santai membaca buku dengan headphone merah ditelinganya. “ah myungsoo oppa mau pinjem head phone? Pinjem punyaku saja”tawar naeun menyadari pandangan myungsoo yang mengarah ke soojung. “huhh….”myungsoo menarik nafas frustasi. “ah mianhe semuanya! Aku tidak meminjam barang2 itu,aku kesini ingin meminjam… soojung”ujarnya sedikit gugup. “hah soojung?”teriak keempat nya serentak membuat seisi kelas mereka menutup telinga.”iya?”jawab myungsoo lempeng. keempatnya saling tatap lalu menyikut soojung. “ada apa?”tanya soojung kesal disikut teman2 nya. “kau tidak dengar dia mau meminjammu?”ujar suzy kesal. “aku dengar! Ah iya oppa,ada perlu apa? Mengapa kau tak mengsmsku saja?”ujar soojung santai sedangkan keempat sahabatnya saling lirik menyaksikan soojung yang akrab dengan myungsoo bahkan mempunyai nomor ponsel myungsoo. “ah itu!aku Cuma memastikan apa kau tidak lupa janji kita”ujar myungsoo menggaruk-garuk kepalanya balik. “ah itu,aku ingat”ujar soojung kembali fokus ke novelnya. “Baguslah,pulang sekolah aku tunggu di gerbang ”ujar myungsoo lalu keluar dari kelas mereka. setelah myungsoo keluar keempat gadis itu mentap soojung tajam.”mengapa kalian menatapku seperti itu?”tanyanya datar. “yak soojung,aku mencium ada aroma tak enak darimu”ujar jiyeon curiga. “iya,sepertinya kau membohongi kami?”ujar naeun. “yakk soojung,ada hubungan apa kau dengan myungsoo sunbae”ujar suzy benar2 kesal. “he is my boyfriend”ujarnya santai lalu memasukkan buku2nya kedalam tas karena bel pulang sekolah berbunyi. “yakk soojung! Mengapa kau tak mengatakan pada kami?”ujar jieun marah. “mengatakan apa?”ujar soojung merasa tak bersalah. “kau dan myungsoo oppa pacaran?”ujar jieun kesal. “ah pantas kau tak tertarik dengan taruhan kita,ternyata kau sudah berpacaran dengannya”ujar jiyeon marah. soojung tk bergeming santai lalu keluar dari kelas menyusul myungsoo yang sudah menunggunya di gerbang sekolah.

****
“huh aku benar2 kesal pada soojung!”dumel suzy begitu sampai di rumah. “aku juga,dia curang!”ujar jieun. “hah…,,gadis itu memang selalu beruntung” ujar naeun iri. “iya,kau benar naeun! Soojung benar2 lucky girl! Ah bukan dia perfect girl”lanjut jiyeon. “yak mengapa kalian memuji-muji soojung seperti itu! Dia tidak sesempurna itu!”ujar suzy tak terima. “suzy kau kenapa?bukankah diantara kami yang paling dekat dengan soojung itu kau?”tanya naeun bingung. “aku tak dekat dengannya”ujar suzy kesal. “heh jangan bilang ini karena kau kesal dia jadian dengan myungsoo sunbae?” ledek jieun. “kalau iya memangnya kenapa?bukankah kau juga kesal?” balas suzy marah. “sudah2 diam! Kita semua memang kesal dengan soojung,tapi bagaimana pun dia itu sahabat kita”ujar jiyeon menengahi. “sahabat apa yang menusuk sahabatnya dari belakang?”ujar suzy dendam. “suzy! Ini hanya permainan! Kalau kau takut kalah sebaiknya dari awal kau tak ikut” ujar jiyeon kesal. “mengapa kau bilang seperti itu? Apa aku begitu jelek,lemah sehingga aku tak punya kesempatan untuk mendapatkan pria yang ku sukai”ujarnya marah lalu masuk ke kamarnya dengan membanting pintu. “huh….,anak itu”ujar jiyeon frustasi. “sepertinya suzy benar2 naksir myungsoo sunbae”ujar naeun . “ehmm…sepertinya memang iya,karena dari awal taruhan memang dia yang paling semangat” ujar jieun mmbenarkan. “hemm,tapi mau apalagi soojung sudah memenangkannya dan kita tak bisa memaksa soojung untuk mangalahkan?”ujar jiyeon mencoba realistis. “ehmm.. aku juga takkan mau mengalah “ujar naeun.
***

“aku pulang”ujar soojung begitu sampai di rumah dan ia tampak bingung saat menyadari teman2nya tak ada diruang tv seperti biasa mereka berkumpul. Ia lalu berjalan menuju kamarnya dan sayup2 dia mendengar suara sahabat2nya dari kamar suzy. “Ehm mreka bicara apa sih?”gumannya lalu membuka knop pintu kamar suzy pelan dan ia menghntikan langkahnya saat melihat suzy menangis. “tapi aku benar2 mencintai myungsoo sunbae ,bahkan aku menyukainya mulai dari kita mos dulu”ujarnya terisak. “maaf suzy kami tak tahu,tapi sekarang soojung dan myungsoo sunbae sudah jadian dan tak mungkin kita meminta mreka putus!”ujar jiyeon memeluk suzy. “salah kau sih? Tak bilang kalau kau naksir dengan myungsoo sunbae,ku yakin kalau kau bilang kami semua akan membiarkanmu mendekatinya seperti saat naeun mencoba mendekati kimbum sunbae walaupun gagal”ujar jieun polos. “yak jieun sekarang bukan waktunya membicarakan hal itu”ujar naeun memukul kepala jieun. “sudah2 diam”ujar jiyeon mencoba menengahi. “mengapa tak kita omongkan saja dengan soojung, siapa tahu soojung tak mencintai myungsoo sunbae dan mau mengalah untuk suzy” ujar jieun polos. “apa kau kira ini semudah bermain gunting batu kertas” ujar naeun sebal dengan kepilonan jieun. “tidak ada salahnya mencobakan”ujar soojung yang tiba2 masuk ke kamar suzy dan sontak membuat keempat gadis di depannya terdiam cemas. “soojung…,kau mendengarnya” ujar naeun gelisah. “aku mendengarnya!,aku juga tahu kalau suzy juga benar2 naksir myungsoo sunbae, dan soal pacaran dengannya aku hanya bercanda.”ujarnya lempeng lalu duduk disamping suzy dan memeluk suzy. “tapi tadi kau bilang dia itu pacarmu?”tanya jieun bingung. “aku tidak bilang dia pacarku aku Cuma bilang dia my boyfriend,dan dia mmang tmanku yang berjenis kelamin laki2. “ujarnya datar. “lalu,tadikan kalian berkencan? ” ujar naeun penasaran. “kencan? Siapa bilang? aku dan dia Cuma makan dan nonton saja”ujarnya cuek. “yak itu namanya kencan!”ujar naeun kesal. “itu akan jadi kencan kalau memang niatnya kencan,tadi itu Cuma permintaan maaf karena dia salah lempar bola basket padaku saat kemarin latihan”ujarnya simpel. “tapi bagaimana kalau dia menyukaimu?” ujar jieun. “dia menyukaiku? Yang benar saja? Aku tak perduli! Jadi suzy kau tak usah menangis,aku tak berpacaran dengannya aku juga akan berhenti mendekatinya, semoga kau sukses”ujarnya lalu keluar kamar suzy santai tanpa beban. “benarkan ku bilang soojung itu pasti mengalah,soojung benar2 keren”ujar jieun polos, jiyeon dan naeun saling pandang lalu memukuli jieun. “yak mengapa kalian memukulku”ujarnya kesal. “karena kau itu terlalu jujur dan membuat kami sakit hati”ujar naeun pura2 marah. “aku kan berkata benar”ujar jieun lagi. “hahaha….,sudahlah yang penting sekarang masalahnya sudah selesai,so suzy kalau kau ada masalah obrolkan lah dengan kami,kami ini sahabatmu”ujar jiyeon. “iya…,makasih teman2” ujar suzy,jiyeon,naeun dan jieun pun keluar dari kamar suzy.
****
“suzy itu myungsoo sunbae fighting”ujar keempat gadis itu serempak lalu meninggalkan suzy sendiri. “permisi sunbae,saya ingin membahas mengenai wawancara kemarin”sapa suzy pada myungsoo yang asyik mendrible bola basket dilapangan. “ah soal itu,baiklah”ujarnya cuek. Dan semenjak saat itu suzy dan myungso menjadi dekat,mereka juga sering jalan berdua terlebih saat myungsoo tau kalau suzy jago bernyanyi. Dan sepanjang itu semua, suzy benar2 bahagia hingga suatu saat.
“suzy…,menurutmu soojung bagaimana?”tanya myungsoo memperhatikan soojung yang membaca novel sambil mendengrkan ipod di kursinya. “maksud oppa?”tanya suzy bingung. “dia cantik yah? Lucu”ujar myungsoo sambil tersenyum dan membuat hati suzy seolah diiris2 karena ia bisa melihat seberapa terpesonanya pria yang berdiri disampingnya itu pada sosok wanita didepan mereka. “oppa menyukai dia ya?”goda suzy dan berharap myungsoo akan menjawab tidak. “suka? Ehm….. ku rasa kau benar! hatiku selalu bergetar saat melihatnya.”ujar myungsoo kikuk. “oh…”jawab suzy lesu. “suzy…apa soojung sudah punya pacar?”tanya myungsoo penuh harap. “hah pacar? Aku tak tahu”ujar suzy malas. “ku harap dia belum mempunyai pacar,karena kalau tidak ku pastikan infinite benar2 patah hati” ujarnya tersenyum tak jelas. “infinite?”tanya suzy bingung. “ehmm…aku dan teman2 setimku sangat memfavoritkan soojung”jawab myungsoo sumringah. “jadi dia hanya mengaguminya saja,syukurlah ku kira dia benar2 menyukainya”ujar suzy dalam hati.
****
“bagaimana suzy? Apa kau dan myung sunbae sudah jadian?”tanya naeun penasaran. “belum”jawab suzy malas. “huh…padahal ini sudah dua bulan lebih kau dekat dengannya”dengus jieun. “hummm”guman suzy membenarkan. “mngapa kau tak menembak dia saja duluan?”usul naeun. “ah masa wanita yang nembak duluan?”ujar suzy ragu. “kalau kau menyukainya mengapa harus menunggu?”ujar soojung cuek. “maksudmu?”tanya suzy bingung. “sekarang itu tak penting siapa yang nembak duluan,yg penting adalah kau bisa bersamanya”jelas soojung. “ehhmm…soojung benar daripada nanti myungsoo oppa diambil cewek lain”ujar jieun menakuti. “ahh tidak boleh!! Myungsoo sunbae hanya untukku”ujar suzy tak terima. “ya sudah tembak saja sekarang” usul jiyeon. “tapi aku belum siap?”ujar suzy. “kalau menunggu kau siap,aku ambil duluan deh dia, kan kasian dianggurin”ledek naeun. “ah jangan! Aku akan menembaknya besok”ujar suzy tegas.
****
“aku harap myungsoo oppa suka dengan bekal ini”ujar suzy sambil tersenyum sumrigah membawa bekal yang khusus suzy buat untuk myungsoo. “ah itu myungsoo sunbae dengan sungkyu sunbae,aku samperin ah” ujar suzy riang menghampiri myungsoo dan sungkyu. Dan saat dia mendekat ternyata mereka tak hanya berdua melainkan semua anggota infinite ada disana.
“myung kau dan suzy pacaran yah?”tanya woohyun. “heh??”tanya myungsoo kaget. “iya..,bukankah kau dan dia belakangan ini sangat dekat?” tanya woohyun lagi. “aku dan dia hanya berteman?”jawab myungsoo datar.

“berteman?,jadi myungsoo oppa menganggapku hanya teman?”guman suzy lesu.

“yak woo,apa kau tak tahu kalau myung kita ini naksirnya sama soojung”ujar sungkyu tertawa.

“soojung?,myungsoo oppa naksir soojung?”batin suzy.

“aku tahu! Tapi menurutku myung itu lebih baik dengan suzy saja, suzy kan juga cantik,populer, ramah tak cuek seperti soojung dan sepertinya dia menyukai  myung”ujar woohyun.

“woo sunbae benar myung oppa,kau itu cocoknya denganku”ujar suzy.
“kau bilang begitu biar kau yang jdian dgn soojungkan?”ledek sungyeol.
“yak sungyeol,bukan begitu! Bukankah kau tahu myungsoo itu sudah terlalu lama mendekati soojung yang ada soojung cuek melulu? Jadi bukankah sebaiknya myung itu bangkit dan melupakannya”ujar woohyun tak terima.
“jadi kau ingin myung melampiaskannya ke suzy?”ujar hoya tak terima karena ia sangat berharap myungsoo dan soojung pacaran. “bukan begitu, aku hanya kasihan melihat myungsoo yang begitu memprihatinkan sperti ini”ujar woohyun membela diri. “aku tahu maksudmu baik,tapi kalaupun myung dan suzy jadian tapi myung tak mencintai suzy,yang kasihan itu suzy woo,dan kalau soojung tahu dia pasti marah kalau dia tahu myung menjadikan suzy pelampiasan.”ujar sungkyu bijak. “aku tahu,tapi…” ucapanya dipotong myungsoo. “sudahlah mengapa kalian ribut? Aku menyukai soojung dan aku akan tetap berusaha mendapatkannya bagaimana pun caranya!”ujar myungsoo kesal. “kau lihatkan! Myung itu sudah benar2 cinta mati pada soojung” ujar sungyeol merasa menang. “heh myung! Jangan bilang kau dekat dengan suzy karena ingin mendekati soojung?” tebak hoya.

“huh jadi myung oppa menyukai soojung dan dia mendekatiku hanya karena ingin mendapatkan cinta soojung! Aku benci kau soojung! Aku benci kau myungsoo oppa!!”ujar suzy berlari sebelum mendngar jawaban myungsoo.

“apa kau pikir aku sejahat itu? Aku dekat dengan suzy karena aku dan dia brencana untuk duet pada pensi berikutnya” ujar myungsoo kesal lalu pergi.
****
“suzy,apa kau melihat bolpoin merahku?”tanya soojung sambil menunduk2 dibawah meja mencari bolpoinnya. “heh soojung! Mengapa kau menuduhku? Apa kau kira aku ini maling? Yang maling itu kau?”ujar suzy marah2. “yak suzy kau kenapa? Mengapa kau marah2? Soojung kan hanya bertanya?”bela naeun yang duduk dibelakang suzy.” Kalian bela saja serigala berbulu domba ini! dasar musuh dalam selimut!” ujar suzy marah2 dan bangkit dari kursinya yang disamping soojung menuju kursi kosong disudut paling belakang disamping yoongwoon yang gendut dan bau,karena tak ada satu orangpun yang mau duduk disebelahnya. “kenapa dengan anak itu? Soojung apa kau ada masalah dengannya?”tanya jiyeon khawatir menatap suzy yang kesal duduk disamping yoongwoon sambil menutup hidung. “tak ada ,aku juga bingung”ujar soojung cuek lalu duduk dikursinya. “huh anak itu benar2 aneh! Apa jangan2 dia ditolak myungsoo oppa?”ujar jieun membuat perhatian tiga temannya beralih kearahnya. “hah? Jangan sok tahu?”ujar jiyeon. “aku juga tak tahu tapi tadi selesai istirahat dia diam terus dan setahuku saat istirahat dia menemui myungsoo oppa?”ujar jieun polos. “hmm…,tadi dia juga membawa bekal untuk myung sunbae”ujar naeun membenarkan. “tapi kalaupun dia ditolak kenapa dia marah2 pada soojung?” tanya jiyeon bingung. “hey kalian berempat! Maju kedepan!”perintah mr kwon. “nde? Kami?” tanya jiyeon bingung. “ya kalian berempat,cepat maju kedepan? Apa kalian kira kelas ini kafe seenaknya saja kalian ngobrol saat saya lagi menjlaskan! Cepat berdiri di depan kelas sampai pulang sekolah!”marah mr kwon,mereka berempatpun dihukum.
****
“suzy kau kenapa?”tanya soojung bingung dengan sikap suzy yang terus mendiaminya selama seminggu ini. “aku kenapa kau bilang? Kau yang kenapa?”ujar suzy marah. “suzy kau ada masalah apa denganku?”tanya soojung makin bingung.  “apa kau tak sadar kesalahanmu hah?”marah suzy lagi. “slahku? Baiklah soal bolpoin itu aku minta maaf,tak seharusnya aku menuduhmu”ujar soojung tulus. “apa kau kira salahmu Cuma itu?” ujar suzy sinis. “lalu aku salah apalagi?oke kalau aku ada salah lainnya aku minta maaf” ujar soojung benar2 tulus. “apa kau kira semudah itu?” ujar suzy galak. “yak suzy kau kenapa hah? Mengapa kau bersikap seperti itu?”tanya jiyeon kesal dengan sikap suzy. “yak jiyeon kau itu sahabatku dari kecil! Sekarang kau malah membelanya yang baru kau kenal baru2 ini”ujar suzy makin marah. “suzy aku memang sahabatmu dari kecil dan aku tidak membela soojung! Aku hanya heran dengan sikapmu!”ujar jiyeon membela diri. “huhh..dasar kau ! apa kau puas? Sekarang semua orang membelamu? Menyukaimu? Apa kau puas merebut semuanya dariku?” marah suzy ke soojung. “merebut apa maksudmu? Aku tak merebut siapa pun?”ujar soojung yang masih bingung dengan sikap suzy. “hehh… dasar serigala berbulu domba! Apa kau tak sadar merebut semua yang ku punya? Mulai dari barang2 braded di mall,teman2ku,sahabatku,bahkan cowok yang ku suka pun kau rebut!”marah suzy menatap soojung geram. ‘plak’ jiyeon menampar suzy. “yak jiyeon! Kau memang benar2 tak setia kawan!” ujar suzy ingin balik menampar jiyeon namun tangannya ditahan soojung. “suzy! Kalau kau marah padaku tampar sja aku! Kalau kau kesal tumpahkan saja padaku jangan pada mereka”ujar soojung. “huh…sok baik sekali kau? “ujar suzy melepaskan genggaman soojung dari tangannya kasar. “suzy! Apa2an sih kau! Tak ada yang merebut apapun darimu? Aku ,kami semua masih tetap sahabatmu!”ujar jiyeon memcoba menenangkan suzy. “sahabat kau bilang? Dimana kalian saat aku kalah lomba lari dari soojung? Dimana kalian saat aku kecewa tak berhasil mendapatkan tas merah channel itu? Dimana? Kalian semua malah asyik mengelu-elukan soojung.”ujarnya kesal. “hah soal itu? Kami bukannya mengelu-elukan soojung kami hanya memberi selamat padanya karena dapat meraih itu semua” ujar naeun. “huh memberi selamat oke! Lalu dimana kalian saat aku kecewa ayah dan ibuku bercerai kalian malah asyik membahas kemenangan pidato b .inggris soojung! Dimana kalian saat aku menahan sakitnya patah hati karena pria yang aku sukai dekat dengan ku hanya karena dia ingin dekat dengan soojung! Dimana?” marah suzy dengan air mata yang mengalir deras dari matanya. Soojung terduduk lemas dengan air mata dipipinya sedangkan ketiga gadis lainnya menangis bingung penuh rasa bersalah. Tak berapa lama kemudian soojung lari keluar.
***
“soojung! Ada perlu apa?”tanya myungsoo bingung campur senang karena tiba2 soojung datang ke kosannya dan mengajaknya bertemu. ‘plak’ soojung menampar myungsoo. “soojung mengapa kau menamparku?”tanya myungsoo bingung. “mengapa kau bilang?’plak’ “ ujar soojung sambil menampar myungsoo sekali. “heh soojung kau!”ujar myungsoo benar2 bingung dan marah. “tamparan pertama karena kau tak menuruti kataku untuk melupakan aku,dan yang kedua karena kau menyakiti suzy dan ‘plak’ ini karena kau tlah merusak persahabatku dengan suzy” marah soojung lalu pergi meninggalkan myungsoo yang masih bingung,kesal dan marah.
****
“apa kau bilang? Soojung tiba2 datang kekosanmu marah2 dan menamparmu karena kau tetap mendekatinya dan bilang kau menyakiti suzy?”tanya hoya ikut bingung. “ehmm…aku benar2 bingung,apalagi suzy belakangan ini juga aneh setiap kali ku ajak ngobrol atau pun papasan denganku dia selalu menghindar padahal biasanya dia selalu ramah dan wellcome padaku!” ujar myungsoo sambil menggaruk-garuk kepalanya yang tak gatal. “ myung? Sepertinya suzy dan soojung tahu kalau kau naksir soojung?” ujar sungkyu. “aku naksir soojung? Soojung sudah tau soal itu,dan suzy kurasa dia juga sudah tahu lama.”tanya myungsoo tambah bingung. “iya juga ya…,kau kan sudah pernah nembak soojung walaupun ditolak dengan’ maaf oppa,aku masih ingin fokus belajar’ ” ujar woohyun .”iya ya…,suzy juga seharusnya dari awal tahu bukankah sikap myungsoo begitu jelas tiap saat curi2 pandang,bahkan setia pergi ke perpustakaan hanya untuk melihat soojung yang asyik membaca novelnya smbil memotret nya diam2” ujar sungyeol lagi. “hummm…..aku juga bingung! Aku juga pernah bilang ke suzy kalau aku menyukai soojung tapi dia biasa saja” ujar myungsoo semakin pusing. “huhh…. gadis2 itu memang aneh!” ujar woohyun. “kau benar! Mereka aneh” ujar myungsoo.

****
“suzy…suzy…suzy…!”panggil myungsoo saat ia berpapasan dengan suzy namun suzy mengindar,ia lalu mengejarnya. “suzy!” ujar myungsoo sedikit kesal ketika dia berhasil menahan suzy yang  ingin lari. “ehmm..”jawab suzy cuek. “ah iya! Kau kenapa? Mengapa belakangan ini kau berubah?” tanya myungsoo heran. “hehh berubah? Bukankah sunbae yang brubah tiba2 ramah dan baik padaku? padahal sebelum2nya sunbae selalu cuek!”ujar suzy sinis. “maksudmu?”tanya myungsoo heran. “maaf sunbae aku sibuk” ujar suzy berniat pergi namun tangannya ditahan myungsoo. “maaff suzy tapi aku benar2 bingung? Kau menghindariku dan soojung…”ujar myungsoo. “kalau sunbae ingin mendekati soojung mengapa tak langsung saja? “ujar suzy galak. “hah maksudmu?” tanya myungsoo terbodoh. “heh…,sunbae ini bdoh atau pura2 bodoh sih? Apa sunbae lupa tujuan sunbae mendekatiku? “tanya suzy skartis. “tujuanku mendekatimu?” tanya myungsoo benar2 tambah bingung. “hehh….,akting sunbae benar2 hebat sehrusnya sunbae jadi aktor saja,aku yakin soojung juga akan menerima sunbae tanpa sunbae harus menyakitiku” ujar suzy sambil menangis. “menyakitimu?,maksudmu apa sih suzy! Aku salah apa padamu mengapa kau dan soojung mengatakan aku menyakitimu?”tanya myungsoo kesal dan bingung. “hehh pantas saja soojung tidak menerima sunbae ternyata sunbae benar2 bdoh! Apa selamaa ini sunbae tidak tahu kalau aku menyukai sunbae? Apa selama ini sunbae tidak sadar mmanfaatkanku yang menyukai sunbae untuk dekat dengan soojung?”ujar suzy menangis. “kau menyukaiku?…”myungsoo terdiam karena syok dengan pernyataan suzy karena selama ini dia mengira suzy dan ia hanya dekat sebagai teman. “maaf suzy aku tak tahu kau menyukaiku , dan perlu kau tahu aku dekat denganmu karena aku tulus ingin berteman denganmu dan soal mendekati soojung aku sudah menyukainya sejak awal kalian mos ,dan kalau aku memang berniat memanfaatkanmu seharusnya dari awal aku melakukannya. Dan sekarang aku juga tahu alasan soojung saat itu tiba2 memutuskanku setelah satu hari kami jadian! Terima kasih kau memperjelas semuanya ”ujar myungsoo ikut menitikkan air mata lalu pergi meninggalkan suzy yang terdiam mendengar penjelasan myungsoo.
*****
“heh soojung apa kau kira kau sehebat itu hingga seenaknya kau menyakiti hati myungsoo! Kalau dari awal kau tak suka padanya mengapa kau memberikan harapan palsu” ujar woohyun kesal. “maaf sunbae, aku memang tak pernah menyukainya aku menerima hanya untuk memenangkan taruhanku dengan teman2ku dan karena itulah aku memutuskannya.”ujar soojung cuek tanpa dosa. “kau benar2 perempuan iblis! Aku menyesal mendukung myungsoo mendekatimu!” ujar hoya geram ingin menampar soojung namun ditahan sungkyu. Soojung hanya diam dan berlagak cuek tak perduli. “soojung…, aku benar2 kecewa padamu! Kalau tahu dari awal seharusnya aku mencegah dia mendekatimu. Huh kami benar2 bodoh, kami semua tertipu karena parasmu dan mengira sikap congakmu itu hanya karena kau cuek tapi ternyata…”ujar sungkyu benar2 kecewa. “ kalian sudah selesai? Aku masuk dulu kalian benar2 membuang waktuku”ujar soojung lalu masuk ke rumah tanpa memperdulikan infinite(kecuali L). “DASAR GADIS SOMBONG! AKU HARAP KAU  SEGERA MATI!”maki woohyun.
“soojung” ujar jiyeon menahan soojung yang akan masuk ke kamarnya dengan air mata membasahi pipinya. “jiyeon…aku…aku…”ujar soojung terbata2 sambil menangis. Jiyeon menghampiri soojung dan memeluknya. “aku sudah dengar semuanya”ujar jiyeon menepuk pundak soojung mencoba untuk menenangkan soojung lalu menuntun soojung kekamarnya,setelah soojung tidur dia baru keluar.
“soojung kenapa? Apa dia sakit?”tanya jieun khawatir. Jiyeon diam menunduk tak tahu mau menjawab apa. “ah aku tahu pasti dia sedih karena suzy tak mau juga bicara dengannya kan? Heh suzy benar2 keterlaluan” ujar naeun kesal. Jiyeon Cuma menggeleng. “heh? Lalu dia kenapa? Apa dia benar2 sakit? Sakit apa?” tanya naeun semakin khawatir. “hah….”jiyeon menarik nafas bingung apakah dia harus memberitahu sahbat2nya atau tidak namun dia berpikir mereka perlu tahu. “soojung sakit hati” ujar jiyeon. “sakit hati? Ah pasti karena sikap suzykan? Suzy benar2 keterlaluan!” marah naeun. “aku tak tahu ,tapi ini memang berhubungan dengan suzy” ujar jiyeon berat. “maksudmu? Myungsoo?”tanya naeun curiga. “ehmm…”guman jiyeon. “kenapa lagi sih? Bukankah kita semua termasuk soojung sudah tak mendekati myungsoo oppa lagi? “tanya jieun bingung. “iya tapi myungsoo sunbae tidak” jawab jiyeon. “yak jiyeon maksudmu apa?”tanya naeun tak sabaran. “soojung memang menjauhi myung sunbae tapi myung sunbae tidak” ujar jiyeon. “maksudmu myung sunbae naksir soojung?” tanya jieun. “ ya begitulah dan aku kurang tahu jelasnya tapi dari yang ku dengar saat infinite the gank menemui soojung tadi, soojung dan myungsoo memang pernah berpacaran dan tak tahu kenapa soojung secara tiba2 memtuskan myungsoo sunbae.”ujar jiyeon lagi. “jadi maksudmu kemarin itu waktu soojung bilang myungsoo sunbae ‘my boyfriend’ itu benar?” ujar naeun. “menurutku memang seperti itu” ujar jiyeon. “dan soojung memutuskan myungsoo oppa karena suzy menyukai myungsoo oppa”tebak jieun,. “aku juga mengira seperti itu,dan berdasrkan pendengaranku tadi myungsoo sunbae tetap kekeh mendekati soojung! dan aku menarik kesimpulan bahwa selama ini suzy marah ke soojung karena dia tahu myung sunbae menyukai soojung dan mengira mendekati dia untuk mendapatkan soojung” jelas jiyeon,. “huh benar2 hal yang mememusingkan” guman jieun. “apa kalian bilang? Soojung putus dengan myung sunbae karena aku?” ujar suzy yang tiba muncul dan mengagetkan mereka. “ah itu…” ujar jiyeon gugup. “iya! Dan kau memang teman yang tak tahu diuntung! Soojung sudah merelakan myungsoo sunbae untukmu tapi kau malah memusuhinya dan menyebutnya musuh dalam selimut dan kau tahu sekarang baik soojung dan myungsoo sunbae sama2 sakit hati karena sikapmu yang egois” ujar naeun kesal. “iya! Kau tahu tadi infinite the gank datang memaki-maki soojung!” ujar jieun ikut2an marah lalu menarik naeun masuk ke kamar soojung. “jiyeon ini gak benarkan? Ini gak benarkan?” tanya suzy bingung,kalut. “maaf suzy tapi ini benar” ujar jiyeon ikut masuk ke kamar soojung.
“soojung kau kenapa bangun?” tanya jieun yang menyadari soojung bangun. “ah kalian mengapa ada dikamarku? Suzy mana?” tanyanya khawatir. “kami ingin menemanimu,suzy ada dikamarnya”jawab jiyeon. “soojung,kau tak usah menanyakan teman tak tau diuntung sepertinya,sebaiknya kau mengkhawatirkan keadaanmu sekarang” ujar naeun yang masih kesal pada suzy. “naeun mengapa kau bicara seperti itu? Suzy itukan sahabat kita?” ujar soojung marah pada naeun. “sahabat macam apa yang egois seperti dia,dia bukan temanku! “ujar naeun kesal. “kau..”ujar soojung ingin marah namun ditahan jiyeon. “sudahlah naeun soal ini kita bicarakan nanti,soojung kau istirahatlah! Kmi keluar dulu” ujar jiyeon menarik naeun dan jieun keluar dari kamar soojung.

****
‘ting-tong-ting-tong’Bunyi bel di kos2an infinite.
“suzy?” ujar woohyun yang kaget karena suzy tiba2 datang ke kosan mereka. “apa myungsoo sunbae ada?” tanyanya . “ada,dia sedang di kamarnya ,tunggu biar aku panggilkan” ujar woohyun lalu masuk  kedalam untuk memanggil myungsoo.

“suzy,ada apa mencariku?”tanya myungsoo dengan tampang tak suka. “aku ingin menjelaskan sesuatu pada myung sunbae” ujar suzy hati2. “ya sudah” ucap myungsoo dingin. “maaf sunbae apa bisa kita bicara di tempat lain” ujar suzy yang tak enak bicara karena di tempat itu ada infinite the gank. “baiklah kau ingin bicara dimana?” tanya myungsoo datar. “di taman depan” ujar suzy. Setelah itu mereka pun pergi ke taman dekat kos2an myungsoo.

“sudah sepikan ayo ktakan,aku tidak punya banyak waktu”ujar myungsoo ketus. “aku minta maaf sunbae” ujar suzy tulus. “untuk apa?” ujar myungsoo dingin. “aku minta maaf karena aku soojung memutuskan sunbae!” ujar suzy tulus. “oh itu,lupakan”ujar myungsoo lalu berniat pergi. “sunbae..” panggil suzy mencegah myungsoo pergi. Myungsoo menatap suzy dengan tatapan muak. “aku benar2 tidak tahu kalau sunbae dan soojung pacaran, maafkan aku karena aku menuduh sunbae memanfaatkanku” ujar suzy penuh sesal. Myungsoo menatap suzy kesal dan pergi melangkah,suzy menhan tangan myungsoo dan myungsoo melepaskannya kasar. “apa sunbae belum bisa memaafkanku?” tanya suzy dengan air mata memenuhi wajahnya. “apa sih mau mu? Apa kau kira dengan kau meminta maaf semuanya akan kembali seperti semula?” tanya myungsoo dengan mata merah menyala mengambarkan berapa kesal dan muaknya dengan suzy. “aku tahu aku takkan bisa membuatnya kembali seperti semula,tapi aku janji untuk berusaha membuat soojung kembali pada sunbae” ujar suzy sedih tak berani menatap myungsoo. “huh…! apa menurut mu dan teman2mu itu aku segampang itu?” ujar myungsoo dengan kasar. “maksud sunbae? Kami tak pernah berpikir seperti itu” ujar suzy mencoba membela diri. “menjadikan aku taruhan? Bukankah itu hal yang mengasikkan? “ ujar myungsoo lagi. “taruhan? Soal itu aku benar2 minta maaf sunbae!  Kami tidak pernah bermaksud seperti itu kami mlakukannya karena kami ingin mendapatkan hati sunbae,kami semua mengidolakan sunbae” ujar suzy penuh sesal. “pantas saja kau mengira aku mendekatimu untuk mendapatkan soojung! Trnyata kau dan teman2mu itu yang picik! Oh iya selamat untuk kalian yang sukses membuatku patah hati dan sampaikan terima kasih ku untuk  soojung untuk cinta yang palsu itu “ ujarnya lalu pergi tanpa memperdulikan suzy.
****
“suzy”  ujar soojung senang saat suzy tiba2 pindah duduk disebelahnya lagi. “iya ini aku,aku sudah tak tahan duduk sebangku dengan si yoongwoon itu ,dia benar2 bau” ujar suzy  cuek. “suzy, kau memaafkanku?”tanya soojung penuh harap. Suzy mngangguk,soojung pun langsung memeluk suzy erat. “yak soojung lepaskan kau ingin membunuhku ya?”ujar suzy pura2 marah. “kalian sudah berbaikan “ tanya jiyeon yang baru kembali dari kantin bersama naeun dan jieun. “iya,kenapa?”tanya suzy menantang. “yang benar? Ah aku senang sekali!”ujar jiyeon ikut berpelukan. “yak kalian melupakan kami” cemberut jieun dan naeun lalu ikut berpelukan.
****
“soojung itu myungsoo oppa” ujar jieun saat mereka berlima ada digerbang sekolah ingin pulang. “ehm?”tanya soojung bingung. “lihat dia tersenyum kearahmu” ujar suzy lagi. “hah??” tanya soojung masih bingung. “aku heran bagaimana bisa kau selalu memperoleh juara I kalau hal ini saja kau tak mengerti” ledek naeun. “maksud kalian?” ujar soojung menggaruk-garuk kepalanya. “huh pasti gara2 kau keasyikan dengan novel2mu,makanya otakmu pilon begini”ujar jieun merebut novel dari tangan soojung. “yak jieun aku belum selesai membacanya “ujar soojung mengejar jieun yang melarikan novelnya. Namun langkahnya terhenti saat jieun memberikan novelnya ke myungsoo. Soojung tergugup saat tiba2 myungsoo menatapnya sambil tersenyum, dan semakin gugup lagi saat myungsoo berjalan menghampirinya.  “ini” ujar myungsoo menyodorkan novel soojung lalu menatap soojung dalam membuat jantung soojung berdetak kencang. “terima kasih sunbae” ujar soojung gugup mengambil buku dari tangan myungsoo namun myungsoo menjauhkannya dan tertawa menyerigai. Soojung terus  mencoba mengambil novelnya dari tangan myungsoo namun myungsoo selalu menjauhkannya. Dan  saat soojung berhasil meraihnya ia malah kehilangan kesimbangan dan terjatuh hingga menimpa tubuh myungsoo yang ikut terjatuh.  Mereka saling terdiam mencoba mengatur detak jantung mereka yang berdetak beriringan layaknya dentuman musik disco di club2 malam. “ehemmm…” ujar infinite the gank menyadarkan mereka dan mereka  langsung berdiri berpura2 merapikan pakaian masing2 mencoba untuk menyembunyikan rona merah di wajah masing2. “jadi,kalian sudah baikan?” tanya jieun riang. Mereka diam saling lirik. “hahh… sepertinya kita dikacangin” ujar sungyeol . “sudahlah kita pergi saja biarkan mereka menyelesaikan masalah mereka” ujar jiyeon bijak. “heh soojung kalau kau sudah balikan dengannya jangan lupa traktir kami ya” ujar suzy menyikut lengan soojung sebelum pergi menyusul teman2nya. “myung…, ku harap kau lebih serius latihan setelah ini” ledek sungkyu ikut2an menyikut lengan myungsoo lalu pergi bersama-sama teman2nya meninggalkan soojung dan myungsoo yang masih diam.
1 menit (mereka masih diam )
3menit (masih diam)
5 menit (diam saling lirik)
10 menit (diam tatap2an)
15 menit (saling tatap senyum gaje)

“hehhh ada apa sih dengan kalian kok diam2an saja?” ujar hoya yang tiba2 muncul dihadapan soojung dan myungsoo. “bukankah kau sudah pulang?” tanya myungsoo yang heran karena hoya masih di sekolah.  “aku belum pulang karena aku yakin kalian akan diam2an seperti ini!  huh kalian ini benar2 menyebalkan!” ujar hoya kesal. “menyebalkan bagaimana?” tanya myungsoo bingung. “ya menyebalkan! aku dan yang lain sudah lelah bela2in ngumpet ,eh kalian malah diam2an aja” ujar hoya jengkel. “maksud mu?” tanya myungsoo bingung. “tuh” ujar hoya menunjukkan infinite the gank dan teman2 soojung yang ngumpet di balik tembok. “ngapain kalian ngumpet disana?” tanya myungsoo lagi. “ya nunggu kalian jadian balik lah” ujar Naeun menghampiri mereka diikuti dengan yang lainnya. “hah?” tanya soojung bingung. “huh… soojung kau ini polos banget sih! Kami sengaja ninggalin kalian berdua biar kalian leluasa berbicara trus balikan deh” jelas jieun yag tiba2 pintar. “ trus kalian ngapain pada ngumpet?” tanya myungsoo ikut pilon. “ya nunggu kalian balikan lah ,setelah itu minta traktiran” ujar sungyeol. “yakk sungyeol sunbae mengapa kau katakan! Nanti mereka malah tak jadi balikan lagi” marah jieun kesal. “ya sudah ayo kita makan!” ajak myungsoo. “memang kau dan soojung sudah balikan?” tanya woohyun bingung. Myungsoo mengangguk sambil menatap soojung yang mukanya memerah seperti kepiting rebus. “kapan kalian balikannya? Aku tidak mendengar atau melihat kalian berbaikan dari tadi” tanya jieun balik pilon. “itu tak penting! Yang penting hatiku dan soojung selalu menyatu” ujar myungsoo menggandeng tangan soojung meninggalkan teman2 mereka yang bengong. “ heh kalian kenapa diam saja? Ayo cepat sebelum aku berubah pikiran untuk mentraktir kalian” ujar myungsoo menyadarkan teman2 mereka yang masih diam. “hey kalian ikut tidak?” tanya myungsoo sekali lagi. “ikuuuuuuuuutt” jawab mereka serempak.

The End

4 thoughts on “who he choose

    • Wah maaf ya chingu Ƙåℓoº buat kamu kecewa.
      Tapi aku ini myungstal shipper. Dan salah satu alasan buat blog emang buat nulis ff myungstal.
      Mungkin lain kali aku bakal buat myungyeon, aku juga penggemar jiyeon tapi minji .
      Sekali lagi sorry chingu.

  1. AAAAA!!!!! EONNI!!!! AKU SUKA!!!!
    aku mau kasih kritik boleh? (author:boleh) #dbunuh. bahasanya aga di rapihin dikit lagi. soalnya ga enak bacanya masih ada kata ‘ga’ (kalo ga salah). trus aku ga tau itu typo atau sengaja. ‘hampir’ tiap kata yg huruf keduanya ‘e’ pasti ‘e’nya ga ada…

  2. Wah myungstal *_*
    Pertama-tama perkenalkan arisa imnida, readers baru 🙂
    Aku juga myungstal shipper *gak ada yg nanya* *back to fanfict :D*
    Fanfict-nya keren chingu!! Happy end pula (yeayy) kan biasanya klo ff myungstal tu sad end T_T (miris)
    Pokoknya klo ff myungstal i2 daebak-lah (y)
    Myungstal jjang!!

Leave a comment